Allah subhanahu wata’ala telah menjelaskan di dalam Al-Quran bahwa Dia akan menguji hamba-hambaNya dengan berbagai cobaan.
وَلَنَبۡلُوَنَّكُم بِشَیۡءࣲ مِّنَ ٱلۡخَوۡفِ وَٱلۡجُوعِ وَنَقۡصࣲ مِّنَ ٱلۡأَمۡوَ ٰلِ وَٱلۡأَنفُسِ وَٱلثَّمَرَ ٰتِۗ وَبَشِّرِ ٱلصَّـٰبِرِینَ
Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar. (Al Baqoroh 155)
Diantara bentuk cobaan yg Allah timpakan adalah wabah penyakit yg bisa menjangkit ribuan bahkan jutaan orang sekaligus. Sebuah mimpi buruk yg amat ditakutkan setiap individu tentunya. Namun dibalik semua itu, Allah subhanahu wata’ala telah menyiapkan “hadiah” terbaik bagi mereka yg berhasil “lulus” darinya. Allah berfirman:
إنَّمَا یُوَفَّى ٱلصَّـٰبِرُونَ أَجۡرَهُم بِغَیۡرِ حِسَابࣲ
Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah Yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas. (Az Zumar 10)
Salah satu wabah paling mematikan yg pernah tercatat dalam sejarah adalah Tho’u. Wabah ini pernah menyerang negri Syam pada tahun 18 hijriyah hingga menewaskan puluhan ribu kaum muslimin. Beberapa diantaranya adalah sahabat Nabi Muhammad shollallohu ‘alaihi wasallam.
Namun dibalik kengerian tersebut, terdapat sebuah kabar gembira dari Nabi Muhammad shollallohu ‘alaihi wasallam. Beliau pernah bersabda:
وَمَنْ مَاتَ فِي الطَّاعُونِ فَهُوَ شَهِيدٌ
“Barangsiapa yg meninggal karena Tha’un maka ia syahid” (HR Muslim)
Para Ulama Qiroat yg Meninggal ditengah Wabah Tha’un
Jika menilik berbagai kitab sejarah, akan kita dapati bahwa terdapat beberapa ulama qiroat yang Allah ta’ala wafatkan dengan wabah satu ini, diantara mereka adalah:
1. Muadz bin Jabal radhiyallahu ‘anhu
Beliau merupakan salah satu sahabat Nabi Muhammad shollallohu ‘alaihi wasallam yg meninggal di Yordania saat wabah Tho’un melanda.
Rasululloh shollallohu ‘alaihi wasallam sendiri pernah merekomendasikan langsung agar para sahabat lain mengambil Al-Quran dari sahabat satu ini.
Baca kisah hidup beliau di: Serial Ahli Qiroat #2 : Empat Sahabat Nabi yang Mendapatkan Rekomendasi Nabi
2. Abul Aswad Ad Duali
Ulama yg masyhur dengan dengan kontribusinya dalam ilmu nahwu ini bernama Dholim bin Amru bin Sufyan. Selain itu beliau juga masuk dalam jajaran ahli Qiroat.
Beliau sendiri lahir di masa hidup Nabi Muhammad shollallohu ‘alaihi wasallam, namun abul aswad tak memiliki kesempatan untuk bertemu sang Nabi.
Guru Al-Quran beliau adalah sahabat Utsman bin Affan dan Ali bin Abi Tholib rhodiyallohu ‘anhuma. Sedangkan diantara murid yang talaqqi kepada beliau adalah Yahya bin Ya’mur rohimahulloh.
Beliau wafat pada tahun 69 H ditengah wabah Tho’un yg tersebar di kota Bashroh.
3. Abu Abdillah Muhammad Al Mishri
Beliau adalah punggawa Ilmu Qiroat kota Mesir di zamannya. Prestasi besar tersebut tentunya tak diraih dengan begitu saja. Kegigihan dan semangat beliau dalam talaqqi Al-Quran banyak diacungi jempol oleh para ulama.
Selain mempunyai majlis di Masjid Al Azhar, beliau juga mengajar di berbagai masjid yg lain. Hal ini menunjukkan betapa semangatnya beliau dalam mengajarkan ilmu.
Beliau rohimahulloh wafat pada tahun 749 H saat Tho’un melanda negri Mesir.
4. Abu Ja’far Al Jadali
Beliau memiliki nama lengkap Ahmad bin Abdul Kholiq Al Jadali rohimahulloh, seorang ulama qiroat abad 8 hijriyah. Sejarah mencatat bahwa beliau meninggal karena Thoun pada tahun 765 H di Maliqoh, Spanyol.
Itulah beberapa ulama Qiroat yg Allah uji dan wafatkan mereka di tengah wabah penyakit.
Semoga Allah subhanahu wata’ala memasukkan kita semua kedalam surga Firdaus-Nya, Amiin.
Referensi:
1. Ma’rifatul Qurro, Adz Dzahabi
2. Ghoyah Nihayah, Ibnul Jazari
_______
Penulis: Afit Iqwanuddin, Amd., Lc. (Alumni PP. Hamalatul Quran dan Mahasiswa pascasarjana Ilmu Qiroaat fakultas Al Quran, Universitas Islam Madinah)
artikel: hamalatulquran.com