Diantara nikmat besar yang Allah berikan kepada kita adalah pintu surga dan amal shalah itu begitu dekan dengan kita, ia adalah kedua orang tua kita. Allah jadikan pahala berbakti amat besar, kita tidak perlu jauh berjalan melalang buana kesana dan kemari namun cukup di rumah berbakti kepada ayah dan ibu kita.
Bahkan Ibnu Munkadir mengatakan “Memijat ibuku semalam suntuk lebih aku sukai dibandingkan dengan shalat malam semalam suntuk”
Maka kita haruslah sadar bahwa wajib hukumnya bagi setiap muslim untuk berbakti dan mentaati kedua orang tuanya, selama itu tidak untuk bermaksiat kepada Allah Ta’ala. Nabi Muhammad shalallahu ‘alaihi wasallam bersabda
لَا طَاعَةَ فِي مَعْصِيَةٍ إِنَّمَا الطَّاعَةُ فِي الْمَعْرُوفِ
“Tidak ada ketaatan dalam kemaksiatan, taat itu hanya dalam perkara yang ma’ruf” (HR. Bukhari no. 7257)
Diantara hak-hak kedua orang tua yang wajib kita tunaikan sebagai seorang anak adalah:
- Mendoakan keduanya
- Tersenyum berseri setiap berjumpa dengan keduanya
- Mencium tangan atau kepala keduanya.
- Membantu menyelesaikan dan memenuhi urusan dan keperluan keduanya.
- Membantu membayarkan hutang semampu kita
- Memuliakan teman-teman ayah dan ibu kita
- Menyebutkan kebaikan-kebaikan keduanya.
- Mendahuluk ayah dan ibu dana berbagai hal (semisal berjalan, makan dan lainnya)
- Membahagiakan kedua orang tua semisal dengan memberi hadiah, mengajak jalan-jalan dst.
- Menjaga dan membantu keduanya ketika sakit
Adapun diantara bentuk durhaka terhadap kedua orang tua adalah:
- Memelototkan maka kepada kedua orang tua
- Memalingkan wajah dari ayah dan ibu
- Marah dan meninggikan suara kepada kedua orang tua.
- Enggan membantu orang tua ketika tertimpa kesusahan
- Mengakatan cih, ah atau semisalnya ketika dimintai bantuan oleh orang tua.
- Memutar balikkan fakta terkait orang tua serta menyebutkan aib-aib keduanya kepada orang lain.
Buah dari berbakti kepada kedua orang tua adalah:
- Mentaati Allah Ta’ala
- Mentaati Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam
- Anak kita akan berbakti kepada kita, ketika kita berbakti kepada orang tua kita.
- Sebab keberkahan pada umur dan rezeki yang kita miliki
- Sebab agar doa diijabahi oleh Allah Ta’ala
- Salah satu amalan yang paling dicintai oelh Allah Ta’ala
Referensi: Ad-Dalil al-‘Ilmi Hukmu wa Ahkam wa Sunan wa Adab wa Faraid wa Fawaid karya Syaikh Abdul Aziz as-Sadhan
