HAMALATULQURAN — Madinah, Sebanyak tiga alumni Pondok Pesantren Hamalatul Quran telah tiba di kota Nabi beberapa pekan lalu, mereka adalah Abullah Ariq, Hanif dan Zaki Abdillah. Ketiga alumni tersebut langsung beradabtasi dengan suasana kampus yang dirindukan banyak penuntut ilmu dari penjuru dunia yaitu Universitas Islam Madinah. Dengan adanya tambahan tiga alumni ini maka jumlah alumni Pesantren Hamalatul Quran yang masih menimba ilmu di UIM adalah 12 orang, 11 di jenjang S1 dan 1 dijenjang S2.
Seperti biasa mahasiswa baru akan ditempatkan di kamar asrama oleh pihak kampus dengan beberapa fasilitas yang sangat cuku yaitu berupa lemari, ranjang, Kasur, bantal, meja dan kursi belajar.
Berikut sekilas foto kamar alumni Hamalatul Quran yang baru sampai di UIM.
Ketiga alumni tersebut selain aktif mengikuti perkuliahan mereka juga ikut kajian rutin di rumah syaikh Ahmad Gunaiman hafidzahullah yang tidak terlalu jauh dari kampus yaitu sekitar 350 meter. Beliau adalah putra dari pakar ilmu akidah yaitu syaikh Abdullah Ghunaiman sekaligus menantu dari pakar hadis kota Nabi yaitu syaikh Abdul Muhsin Al-Abbad hafidzahumallah.
Setelah kajian terkadang para alumni Hamalatul Quran mampir ke tempat makan yang terletak tidak jauh dari rumahnya, makan bersama menjalin keakraban, konsultasi dengan kakak kelas bila ada kendala dalm perkuliahan sekaligus saling menasehati agar senantiasa semangat dalam menuntul ilmu di kita Nabi.
Seorang penyair berkata,
إذا لم تطب بطيبة عند طيب
به طابت الدنيا فأين تطيب
Jikalau dirimu tak jua berubah baik di negeri yang baik (Madinah), padahal di sisimu terkubur manusia terbaik (Muhammad) yang dengan hadirnya menjadi baik seisi dunia, maka adakah tempat lain yang bisa kau harapkan untuk berbenah diri?
Semoga dengan bertambahnya alumni Hamalatul Quran yang menimba ilmu di kota Nabi dapat menjadi motivasi bagi para santri lainnya untuk lebih semangat dalam belajar dan menuntut ilmu.